Posisi utang luar negeri Indonesia pada akhir Agustus 2022 adalah $397,4 miliar, turun dari $400,2 miliar pada bulan sebelumnya. Perkembangan ini disebabkan oleh berkurangnya utang luar negeri di sektor publik (pemerintah dan bank sentral) dan sektor swasta. Secara tahunan, posisi ULN terkontraksi sebesar 6,5% (year-on-year) pada Agustus 2022, lebih tajam dibandingkan kontraksi 4,1% (year-on-year) pada bulan sebelumnya. Posisi utang luar negeri pemerintah pada Agustus 2022 adalah $184,9 miliar, turun dari $185,6 miliar pada bulan sebelumnya. Secara tahunan, ULN pemerintah mengalami kontraksi sebesar 10,9% year-on-year, kontraksi yang lebih tajam dari kontraksi 9,9% (year-on-year) pada Juli 2022. Penurunan ULN pemerintah disebabkan oleh pembayaran pinjaman yang lebih tinggi dibandingkan dengan penarikan pinjaman untuk mendukung program prioritas dan pembiayaan proyek, sehingga pinjaman lebih rendah. Sementara itu, posisi net Surat Berharga Negara (SBN) meningkat seiring dengan meningka
Himpunan Mahasiswa Ekonomi